Langsung ke konten utama

Struktur Penulisan Makalah Yang Baik dan Benar

Makalah Kuliah-Sebelumnya mungkin saya banyak meng-up load berbagai jenis makalah, atau contoh makalah-makalah saya di perkuliahan tanpa memberikan struktur baku dari makalah kuliah yang sebenarnya. Okey, semangat dengan hadirnya postingan saya ini dapat memberikan atau menukar kesalahan saya. Hehehe (WTTJUGFHPG98).

Makalah kuliah yang Anda buat di bangku kuliah, bukan sekedar kumpulan literatur-literatur tanpa struktur dan aturan tetapi dalam pembuatan makalah itu sendiri terdapat struktur yang Anda harus penuhi agar makalah yang Anda buat itu nantinya betul memahami pokok permasalahan yang Anda jabarkan dalam makalah Anda. Okey.

Secara umum, struktur makalah terdiri dari :

1. Cover / Bagian Sampul Makalah.

Dalam bagian ini, terdiri dari judul, logo kampus/universitas, data lengkap penulis, jurusan, fakultas, kota, dan tahun kapan makalah di buat.

2. Kata Pengantar

Biasanya diawali dengan kalimat puji-pujian kepada Allah SWT atau kepada Tuhan, gambaran sedikit mengenai makalah, ucapan terima kasih, dan terakhir biasanya terdapat harapan penulis ataupun permintaan sumbangsih saran dan kritik.

3. Daftar Isi

Saya rasa tidak perlu saya jelaskasn. Anda sudah banyak melihat bagaimana struktur daftar isi.

4. BAB I Pendahuluan
Dalam makalah yang Anda buat, bagian BAB I, bab tentang pendahuluan secara umum berisi tentang gambaran umum tentang makalah, nasalah yang akan di bahas, latar belakang kenapa Anda mengankat permasalahan tersebut. Adapun struktur pada BAB I ini meliputi :

Latar Belakang. Memakai kaidah segitiga artinya dari pembahasan umum ke pembahasan khusus.
Rumusan Masalah, berisi rumusan apa yang Anda bahas dalam makalah Anda.
Maksud dan Tujuan, berisi maksud dan tujuan pembuatan makalah.

5. BAB II Pembahasan

Pada bagian ini, Anda membahas secara tuntas permasalahan yang Anda angkat pada BAB I. Pada bagian ini adalah bagian dari isi sesungguhnya makalah Anda. Dalam bagian pembahasan, Anda harus memaparkan fakta-fakta yang memperkuat tulisan Anda. Harus berisi kajian referensi beberapa/banyak penulis yang mendukung gagasan yang Anda sampaikan.
Pada bagian ini pula, asumsi pribadi Anda diminimalkan. Artinya asumsi yang Anda buat harus ada kajian literatur maupun referensi sebelumnya. Mengungkap fakta.


6. BAB III Penutup

Pada bagian kedua dari terakhir ini, Anda membuatkan semacam kesimpulan dari pembahasan yang Anda bahas pada BAB II. Ada pula yang menambahkan saran.

7. Daftar Pustaka

Berisi daftar referensi rujukan yang Anda ambil untuk makalah Anda. Referensi rujukan dapat berupa buku-buku, jurnal, skripsi, data dari internet dan lain sebagainya. Terdapat kaidah atau aturan penulisan daftar pustaka yang Anda harus penuhi.

8. Lampiran

Ini tidak mutlak harus ada. Pada bagian ini Anda melampirkan data-data pendukung makalah Anda. Bisa berupa foto-foto kegiatan, dll.

Okey, itulah tadi struktur penulisan makalah yang dapat saya share kepada Anda semoga dapat bermanfaat buat Anda.

Baja Juga

Makalah Tentang Virus Komputer

Contoh Makalah Bahasa Indonesia Yang Baik

 Cara Membuat Makalah Yang Benar

 Kumpulan RPP Terbaru
 Makalah Biologi Katabolisme 

Makalah Sex Bebas

Makalah Pengawasan Pendidikan 

Makalah Sejarah Pendidikan

 Makalah Sejarah Orde Baru

 Dowload RPP SD Tematik

 Makalah Jaringan Komputer

Makalah Sosiologi Islam Terbaru 

Makalah Sosiologi Pendidikan Terbaru 

Makalah Manajemen Perbangkan Terbaru

 Makalah Manajemen Pendidikan Terbaru

 Makalah Manajemen Sumber Daya Manusia.. Update 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perkembangan Afeksi Pada Remaja

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Remaja merupakan salah satu periode kehidupan yang dimulai dengan perubahan biologis pada masa pubertas dan diakhiri dengan masuknya seseorang ke dalam tahap kedewasaan. . Menurut Singgih perkembangan adalah proses perubahan dalam pertumbuhan pada suatu waktu sebagai fungsi kematangan dan interaksi dengan lingkungannya . Menurut H. Werner perkembangan lebih menujukkan pada perubahan dalam satu arah da bersifat tetap. Perkembangan juga diartikan sebagai ”peruibahan-perubahan yang dialami individu atau organisme menuju tingkat kedewasaannya atau kematangannya (maturation) yang berlangsung secara sistematis, progresif, dan berkesinambungan, baik menyangkut fisik (jasmaniah) maupun psikis (rohaniah)”. Perkembangan merupakan perubahan psikofisik sebagai hasil dari proses pematangan fungsi psikis dan fisik pada remaja yang ditunjang oleh factor lingkungan dan proses belajar dalam waktu tertentu. Dimana pada perkembangan afeksi remaja ini ju

Embrio Pada Tumbuhan

BAB I PENDAHULUAN  A. Latar Belakang Tumbuh tumbuhan berawal dari embrio, embrio akan muncul karena adanya pembuahan dan polinasi. Kormus yang sudah memperlihatkan diferensiasinya dapat kita lihat seperti: akar,batang daun,semua itu terbentuk dari embrio,dimana embrio tersebut akan berkembang menjadi tumbuhan,tumbuhan yang dewasa akan menghasilkan bunga,dan kemudian menjadi buah melalui proses polinasi.sedangkan pembuahan merupakan pristiwa peleburan antar sel telur yang terjadi pada kandung lembaga dengan suatu inti yang berasal dari serbuk sari. Sudah jelas dalam proses pertumbuhan dan perkembangan diawali dengan polinasi, kemudian tahap pertahap membentuk zigot dan kemudian berkembamg menjadi embrio. Biji dibatasi sebagai embrio, yang merupakan embrio sporofit diploid belum dewasa yang berkembang dari zigot, dikelilingi oleh jaringan nutrisi dan dilindungi kulit biji. Secara umum embrio terdiri dari akar yang disebut radikula , meristem pucuk apical yang disebut epikotil

KONSEP KETUHANAN

1. Dinamisme Dinamisme merupakan transide dari bahasa yunani yaitu dynamis yang berarti kekuatan. Menurut paham ini bahwa masyarakat akan mempunyai keyakinan bahwa benda-benda yang berada di sekelilingnya bisa mempunyai kekuatan bathin yang misterius, biasanya ini terjadi pada masyarakat primitif pemberian nama terhadap kekuatan batin yang misterius , berbeda di masing –masing Negara sesuai dengan bahasa mereka namun tujuan adalah sama yaitu tertuju pada kekuatan bathin itu atau di sebut mana. Mana merupakan sesuatu yang tidak dapat di lihat yang nampak hanyalah efeknya saja dalam artian dia ada tapi tidak bisa kita lihat. Mana itu ada yang baik ada yang buruk, paham dinamisme mensejajarkan agar mengambil mana yang baik-baik dan menjahui mana yang lebih buruk karena itu dapat menimbulkan mudarat, kalau kita perhatikan pada saat-saat sekarang ini bahwa “mana” itu sudah mulai pudar di karenakan banyak pemikiran intelek dan juga ke primitifan dari masyarakat itu sudah mulai berkurang di k